Tas adalah barang yang pasti dibutuhkan semua orang tiap harinya. Sekalipun bukan fashionista atau peduli fashion, kamu pastinya punya sejumlah tas untuk melengkapi dan mengakomodasi berbagai aktivitasmu. Dari pelajar yang butuh tas sekolah, pekerja yang butuh tas dengan penyimpanan laptop, sampai penggila fashon yang memang mengoleksi tas bermerek. Nah, meskipun keberadaannya sangat penting, sayangnya masih banyak orang yang bingung atau belum tahu cara menyimpan tas yang baik dan benar.
Supaya awet dan tidak cepat berjamur, kamu nggak bisa asal-asalan menyimpan tas. Banyak tas bermerek dengan kualitas bagus akan percuma aja, kalau kamu tidak bisa menyimpannya dengan baik. Jadi, perhatikan cara-cara menyimpan tas ini. Yuk, langsung simak aja triknya!
1. Kebiasaan menggantung tas mulai ditinggalkan. Ini cara menyimpan tas yang salah kaprah
Seperti yang sudah jadi pengetahuan bersama, gantung tas adalah cara menyimpan tas paling populer. Banyak orang mengadopsi cara ini karena tas akan tetap seperti bentuknya. Apalagi dengan cara ini, kamu nggak bakal susah menjangkau tas ketika sewaktu-waktu ingin pergi. Sayangnya, cara ini malah membuat tas mudah rusak. Tali tas akan mudah melar dan tertekuk. Untuk menyiasatinya, gulung tali tas dan simpan di rak atau lemari. Cara ini lebih aman diterapkan.
2. Jangan sekali-kali menumpuk tugas karena membuat bentuknya tidak rapi
Bentuk tas bisa rusak dan susah kembali seperti semula kalau tidak dijaga dengan baik. Hindari menyimpan tas dengan cara menumpuk. Pasalnya, cara ini justru membuat tas kusut, lecek, atau terlipat. Ada baiknya semua jenis tas disimpan sendiri-sendiri dengan posisi vertikal. Namun, cara tersebut tidak berlaku untuk tote bag, ya. Jenis tas ini bisa ditumpuk, tapi tetap harus diperhatikan kerapiannya.
3. Gunakan dust bag untuk membungkus tas, bukan plastik yang malah bikin tas nggak bisa ‘napas’
Didesain khusus untuk tempat penyimpanan barang-barang, dust bag menjadi pembungkus tas yang paling tepat. Soalnya, dust bag ampuh melindungi tas dari debu dan kotoran. Jika kamu masih menyimpan tas di bungkus plastik, ada baiknya hentikan mulai sekarang ya. Plastik justru membuat tas lembap karena tidak ada aliran udara yang masuk. Supaya suhu udara tetap terjaga, kamu bisa menambahkan gel silika ke dalam kantong debu. Sehingga udara di dalamnya masih tetap ramah
untuk tas. Kelebihan lain dari kantong debu, tas meminimalkan terkena dan goresan.
4. Agar tak penyok, manfaatkan kain atau bubble wrap untuk menjaga bentuk dan isi tas
Isi ruang tas dengan bubble wrap atau kain. Trik ini sering dipakai untuk mencegah bentuk dan isi tas berubah. Isian tersebut membuat tas tidak penyok dan tetap tegak. Jika selama ini kamu bingung cara menyimpan tas ransel, trik ini bisa dipakai karena nggak terbatas untuk tas jinjing aja.
5. Untuk tas kulit, pastikan kamu menyimpannya dalam kondisi kering dan tidak lembap
Tas kulit termasuk jenis tas yang membutuhkan perawatan khusus. Makanya, cara menyimpan tas kulit pun tidak sembarangan. Setelah dibersihkan, baik dibersihkan sendiri atau pakai jasa profesional, pastikan tas kulitmu benar-benar dalam kondisi kering sebelum dimasukkan ke dalam tempat penyimpanan. Keringkan tas di dalam ruangan dan sebisa mungkin tidak terkena sinar matahari ya~ Bila terpancar matahari, tas kulit akan kehilangan warnanya.
6. Simpan tas sesuai dengan waktu pemakaian
Untuk memudahkan pengambilan, susun dan penyimpanan sesuai waktu pemakaian. Taruh tas yang sering kamu pakai di tempat yang mudah dijangkau misal di bagian rak atau lemari. Sehingga kamu tidak menyebabkan susunan penyimpanan tas jadi berantakan.
7. Untuk tas yang jarang digunakan, simpan di tempat khusus dan tambahkan baking soda
Seharusnya tugas memang rutin digunakan secara bergantian. Jika terlalu lama disimpan, tas akan beraroma tak sedap. Nah, untuk tas yang memang jarang dipakai, kamu perlu menempatkannya secara khusus. Akan lebih baik jika tas tersebut disimpan secara terpisah Kemudian kemas dengan rapi dan rapat. Untuk mencegah bau apek, tambahkan baking soda yang mempunyai senyawa antibakteri.
8. Kelembapan adalah musuh utama semua tas. Jadi pastikan lemari atau tempat penyimpananmu tidak lembap
Cara menyimpan tas agar tak jamuran adalah suhu udara tidak boleh lembap. Simpan tas di tempat sejuk dan kering. Baik rak atau lemari tertutup maupun terbuka, ada risikonya masing-masing. Jika tempat penyimpananmu terbuka, kamu memang tidak perlu khawatir tentang kelembapan tapi harus rajin-rajin mengelap dan menghilangkan debu. Sedangkan jika tempat penyimpananmu tertutup, pastikan ada sekat atau dustbag di antara tas-tasmu. Ditambah lagi kamu juga harus memakai kapur barus atau penghilang kelembapan.
Tempat yang paling ideal adalah rak terbuka dengan sekat. Bila terpaksa menggunakan tempat penyimpanan yang tertutup, pastikan suhu udaranya tetap kering dan jangan sampai lembap. Tak ada ketentuan yang saklek soal tempat penyimpanan tas ini, tapi biasanya beberapa orang menyimpan tas dalam lemari kaca. Cara ini dipakai untuk menyimpan tas kulit.
9. Jauhkan tas dari benda-benda tajam yang bisa menggores atau merobek seperti pulpen
Selain susun denga rapi dan di ruangan yang sejuk, simpan pulpen di tempat aman. Jauhkan dari benda-benda tajam yang rentan bikin tas rusak seperti pulpen. Saat bepergian, kamu mungkin memasukkan pulpen ke dalam tas. Jadi, penting banget untuk memastikan pulpen atau barang lain tidak tertinggal di dalam tas. ya.
10. Gunakan tas secara bergantian, biar tidak usang
Saah satu trik untuk menjaga dan merawat tas adalah gunakan tas secara bergantian. Jangan simpan terlalu lama, ada baiknya kamu menggunakannya secara berkala. Cara ini bisa mencegah tas jadi usang. Hasilnya, tas tampak tetap bagus seolah masih baru.
11 cara menyimpan tas di lemari atau rak di atas bisa kamu coba di rumah. Tak kalah penting, sediaka tempat untuk tas-tas koleksimu agar tidak tercampur dengan baju atau sepatu.